SERANG, – Dalam upaya memperkuat solidaritas sosial dan menumbuhkan budaya berbagi di tengah masyarakat, Qalamul Umran Indonesia melalui tim Mokopid menginisiasi gerakan penyebaran kotak sedekah ke berbagai lokasi strategis, seperti warung, toko kelontong, minimarket lokal, hingga tempat umum lainnya.
Gerakan ini muncul sebagai respons atas meningkatnya kebutuhan sosial dan ekonomi masyarakat, terutama bagi fakir miskin, anak yatim, dhuafa, dan kelompok rentan lainnya. Dengan hadirnya kotak sedekah, masyarakat dari berbagai latar belakang kini memiliki akses mudah untuk turut berkontribusi dalam kebaikan secara kolektif." Selasa, 15/07/2025
“Penyebaran kotak sedekah bukan hanya soal menggalang dana, tetapi juga membangun budaya kebaikan di tengah masyarakat,” ujar Mukopid dari Qalamul Umran Indonesia.
Menurutnya, warung-warung kecil yang selama ini menjadi tempat transaksi ekonomi kini berubah menjadi pusat amal yang menyatukan niat baik warga sekitar.
Donasi yang terkumpul dari kotak-kotak tersebut telah berhasil disalurkan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan, mulai dari anak yatim dan yatim piatu, kaum dhuafa, janda lansia, ibu hamil yang membutuhkan nutrisi, hingga pemberian sepatu untuk anak-anak yang kurang mampu. Penyaluran ini bukan sekadar bentuk bantuan materi, melainkan juga menjadi simbol kasih sayang, empati, dan solidaritas sosial dari masyarakat.
Mukopid menegaskan bahwa sedekah bukan tentang besar kecilnya nominal, melainkan tentang keikhlasan dan kepedulian.
“Semakin banyak yang tergerak untuk berbagi, maka akan semakin sedikit saudara-saudara kita yang merasa sendirian dalam kesulitan,” ujarnya.
Ia berharap gerakan kotak sedekah ini dapat terus berkembang menjadi gaya hidup masyarakat sehari-hari, dan setiap amal yang diberikan menjadi ladang pahala yang terus mengalir.
Penulis : As